6. JEMPARINGAN.COM (12)

https://web.facebook.com/bandul.panahan.jemparingan.mataram.yogyakarta Bandul Panahan Jemparingan Mataram Yogyakarta Dalam permainan panahan-tradisional jemparing, sasaran yg dibidik adalah bandhul atau boneka wong-wongan (orang-orangan). Umumnya terbuat dari mendhong atau bahan jerami yg dibungkus dg kain atau kain perban, lalu dicat merah, kuning, dan putih. Umumnya bandul berukuran OD = 3cm dg panjang 30cm. Namun sering juga dibuat bandhul dg ukuran JUMBO atau malahan minion (kecil). Selengkapnya KLIK gambar . https://web.facebook.com/jualbusurpanahjemparinganjogjayogyakarta Busur panah untuk Jemparingan Busur atau gendewa yg dipakai untuk bermain jemparingan harus dibuat dari bahan kayu & bambu.   Secara sederhana bisa dibedakan : kalenan (window) lebar, untuk memanah posisi busur vertikal - biasanya berdiri; DAN busur dg kalenan 3 cm (gambar B), untuk memanah dg posisi memegang busur secara miring / diagonal  - memanah sambil duduk bersila. https://krispanahan.blogsp...

Dimana tempat latihan JEMPARINGMataram ? karena JemparingMataram adalah kepanjangan tangan dari Gandhewa Mataram , maka tempat latihan resminya juga di Kraton Jogja , tepatnya di plataran Kagungan Dalem Bangsal Kemandungan , sebelah utara Sasana Hinggil Dwi Abad, alun-alun selatan, Yogyakarta Jadual latihan : - Tiap Sabtu sore jam 15.30 WIB Setiap peserta pelatihan dipersilahkan mengisi kas : @Rp.2000,- Tiap hari Sabtu Pahing, kita LIBUR - karena sasana dipakai untuk gladhi-jemparingan para Abdi-dalem, memperingati Wiyosan Dalem / hari kelahiran Sri Sultan HB. IX - Tiap Minggu sore jam 15.30 WIB Hari Minggu sore khusus untuk latihan bersama usia dewasa : Mahasiswa, dewasa, lansia. Jarak : 20 m s/d 35 m Setiap peserta pelatihan dipersilahkan mengisi kas : @Rp.5000,- Busana saat latihan / dresscode : Pakaian olahraga kaos & training Hubungi kami sekarang LANGSUNG via WA : - Mas Wahid : 0852 2883 1012 (Koordinator) - Mas Andhung : 0821 3724 1530 (bendahara) - AyahKRIS : 08...

- Ayo ikut latihan panahan anak di plataran Kagungan Dalem Bangsal Kemandungan, Karaton Yogyakarta / Kraton Jogja. Tiap Sabtu-sore jam 15.30 WIB. Info selengkapnya, kunjungi: www.JemparingMATARAM.com penggladhi masyarakat UMUM (non Abdi-dalem), yaitu : - mas Gus Wahid (ka) - mas Prasetyo Budi Santoso (bendahara) - Ayah Kris - mbak Endah Susanti Sunaryo Anggota JEMPARING Mataram SIAPA ? Jemparing Mataram menjadi wadah bagi masyarakat UMUM yg ingin belajar dan melestarikan (nguri-uri) seni budaya Mataram Ngayogyakarta, khususnya Jemparingan gagrag Mataraman Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat . SEMUA USIA boleh bergabung di Jemparing Mataram. Dari anak-anak kecil, remaja, dewasa, bahkan lansia. Di Jemparing Mataram, kita SEMUA adalah SATU (tidak membawa nama paguyuban / klub) Hubungi kami sekarang LANGSUNG via WA : - Mas Wahid : 0852 2883 1012 (Koordinator) - Mas Andhung : 0821 3724 1530 (bendahara) - AyahKRIS : 0838 6768 4151 - mBak Santi : 0812 2691 5910 >> Kembali k...

  # MENGAPA JEMPARINGMataram ? Jemparingan gagrak Mataraman Karaton Ngayogyakarta adalah peninggalan budaya, warisan dari Pendiri & Raja pertama di kraton Yogyakarta, yaitu : Sri Sultan Hamengku Buwana I Sampai sekarang, Jemparingan Mataraman Kraton Jogja masih tetap lestari. Tiap Selasa sore, Kamis PON, & Sabtu Pahing, para Abdi-Dalem yg tergabung dalam Paguyuban Jemparingan GANDHEWA MATARAM , giat berlatih (gladhi) jemparingan di plataran Kagungan Dalem Bangsal Kemandungan , kraton Yogyakarta. Mengingat faktor usia para penggladhi (pelatih) dan anggota Gandhewa Mataram, yg kebanyakan sudah di atas 70tahun, kalau Jemparingan Mataraman Karaton Ngayogyakarta dipertahankan HANYA boleh diikuti para Abdi-Dalem saja, maka pegiat akan berangsur habis dimakan usia / meninggal. MAKA tahun 2020 ini Pengurus & Sesepuh Gandhewa Mataram membuka-diri , dan mempersilahkan masyarakat UMUM untuk bersama nguri-uri / melestarikan seni budaya Jemparingan gagrag Mataraman Karaton Ngayog...

"TUTORIAL 02" POSISI DUDUK : - postur-badan tegak, rileks (Sikap DASAR) POSISI KAKI : - kaki KANAN selalu di depan (syiar) - Selalu dibiasakan, terutama saat menggunakan 'nyamping' (kain-panjang) dalam kondisi RAPI (baju juga). BIASAKAN merapikan kain SEBELUM mulai mamanah. Untuk PRIA: celana bagian dalam (celana panji - 3/4) boleh kelihatan / tidak tertutup kain, tapi LUTUT selalu tertutup (aurat) - duduk BERSILA (putra & putri), agak menyerong. TIPS : - saya pribadi menggunakan lutut KIRI untuk kiblat menentukan dimana posisi genggaman-tangan yg memegang busur. - JADI, serongnya badan 'harus' seberapa derajat, itu 'diukur' & ditandai (dititeni) dg lutut kiri. - "BIASAKAN" meletakkan kaki KANAN sedikit lebih keluar - BUKAN ditindih dg lutut kiri. Tujuannya : untuk mendapatkan 'kuda-kuda' / pondasi yg LEBIH KOKOH saat memanah. Sikap seperti ini juga sangat membantu saat kita memanah dg badan agak menjorok ke depan, maupun sa...